Muswil JATMAN Sulsel, KH Bahruddin dan Prof Kadir Terpilih Jadi Rais dan Mudir Masa Khidmat 2024-2028

Februari 14, 2024
Muswil JATMAN Sulsel, KH Bahruddin dan Prof Kadir Terpilih Jadi Rais dan Mudir Masa Khidmat 2024-2028

Makassar, JATMAN Online – Idaroh Wustho Jam’iyyah Ahlith Thoriqoh Al-Mu’tabaroh An-Nahdliyah (JATMAN) Sulawesi Selatan menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) di di Masjid Quba Asrama Haji Sudiang Makassar, Ahad (11/2/2024).

Hasil Muswil JATMAN Sulse tersebut kembali menetapkan Dr. KH. Syekh Baharuddin, HS., MA sebagai Rais Idarah Wustho dan Prof. Dr. H. Abd Kadir Ahmad, MS., APU sebagai Mudir Idaroh Wustho Sulawesi Selatan masa khidmat 2024-2028.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Rais Syuriah PWNU Sulsel Prof. Dr. AGH Najamuddin Abd. Safa, LC., MA., Wakil Rektor II UIM Al-Gazali, Badruddin Kaddas, M.Ag., Ph.D., Mudir Idaroh Wustho dan perwakilan dari setiap daerah.

Dilansir dari laman resmi UIM Makassar, hasil penetepan dibacakan oleh Steering Committee (SC) H. Aminuddin yang disaksikan langsung oleh seluruh peserta Musyarawah.

"Hasil Musyawarah Wilayah ini menetapkan Dr. KH. Syekh Baharuddin, HS., MA sebagai Rois Idarah Wustho dan Prof. Dr. H. Abd Kadir Ahmad, MS., APU sebagai Mudir Idara Wustho Sulawesi Selatan masa khidmat 2024-2029," ucapnya.

Usai ditetapkan menjadi Mudir Idarah Wustho, Prof. Abd Kadir Ahmad mengajak seluruh pengamal thariqah yang ada di Provinsi Sulawesi Selatan, untuk bersama-sama aktif menyiarkan dakwah.

"Tentu ini adalah bagian dari keberlangsungan yang sudah kita semua laksanakan bersema diperiode sebelumnya," jelasnya.

Prof. Abd Kadir Ahmad menyampaikan kepada seluruh thariqah yang berada di Wilayah Sulawesi Selatan untuk terus aktif di Idharoh Wustho.

"Kami berharap tidak hanya satu atau dua thariqah saja yang aktif di Idaroh Wustho ini, tetapi semua yang ada di Wilayah Sulawsi Selatan," paparnya.

Prof. Kadir berharap dengan adanya keberlangsungan periode kepemimpinannya untuk terus memberikan kontribusi.

"Terimakasih atas segalah etensi dari seluruh yang hadir, dakwah thariqah tetap terus meberikan kontribusi dan kolaborasi dengan thariqah-thariqah yang ada di Sulsel,” ungkapnya.