JATMAN Dan Universitas Teknik Negeri Bukhara Kerjasama Kembangkan Pendidikan Spiritual
JATMAN dan Universitas Teknik Negeri Bukhara (BSTU) Uzbekistan jalin MoU untuk kembangkan pendidikan spiritual dan pemahaman antar budaya. Kerjasama ini meliputi riset tasawuf, pertukaran akademisi, dan pendirian Dewan Naqsybandi, menjadi langkah penting dalam diplomasi spiritual antara Indonesia dan Asia Tengah.
Jakarta-Jam'iyyah Ahlith Thariqah al-Mu'tabarah an-Nahdliyyah (JATMAN) menjalin kerjasama dengan pihak Universitas Teknik Negeri Bukhara (BSTU) Republik Uzbekistan dalam bidang pendidikan, pengembangan spiritual dan pemahaman antar budaya.
Demikian release yang di sampaikan oleh Pengurus Pusat atau Idarah Aliyyah JATMAN kepada awak media di Jakarta, 6 Oktober 2025.
Kerjasama tersebut tertuang dalam Nota kesepahaman (MoU) antar keduanya yang ditandatangani oleh Prof. Dr. Ali Masykur Musa selaku Mudir 'Ali JATMAN dan Siddikova Sadokat selaku Rektor BSTU. JATMAN dan BSTU telah sepakat untuk bekerja sama dalam beberapa hal, yaitu:
- Penelitian bersama tentang tasawuf, spiritualitas Islam, dan pendidikan moral.
- Penyelenggaraan konferensi, seminar, dan forum akademik internasional.
- Pertukaran mahasiswa, anggota fakultas, dan peneliti.
- Publikasi bersama, penerjemahan, dan penyebaran karya ilmiah.
- Pengembangan program bersama dan pendirian pusat-pusat akademik, termasuk Dewan Naqsybandi di BSU.
Selanjutnya, guna mewujudkan hal diatas, kedua belah telah sepakat untuk berbagai tugas, yaitu:
- BSTU menyediakan infrastruktur akademik, fasilitas penelitian, dan dukungan organisasi untuk program bersama.
- Sedang JATMAN akan menyediakan akses kepada bimbingan spiritual, para ahli, dan jaringan di Indonesia untuk kolaborasi di bidang studi dan pendidikan sufi.
- Terakhir, kedua pihak wajib mendorong partisipasi timbal balik dalam kegiatan ilmiah dan budaya.
"Kerjasama ini tidak hanya sekedar kerjasama akademis, tetapi lebih dari itu juga diplomasi spiritual RI dan dunia Islam, khususnya di Asia Tengah" ujar Prof. Ali.
Harapannya, kerjasama ini untuk makin memperkuat hubungan diplomasi dan spiritual antara RI dan Uzbekistan, yaitu sama-sama negara Islam yang mempunyai sejarah panjang dalam pengembangan tasawuf.
Sebagaimana diketahui, Mudir 'Ali JATMAN melakukan lawatan selama 10 beberapa hari ke Uzbekistan. Rangkaian kegiatan yang dilakoni oleh rombongan Jatman ini adalah menjadi pemateri dalam acara The International Naqshabandi Conference di Kota Bukhara, Uzbekistan, rihlah spiritual dan ziarah ke makam para guru-guru tarekat di kawasan Asia Tengah dan terakhir penandatangan MoU dengan pihak BSTU.
