Idarah Wustha JATMAN Sulsel Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Pelantikan Imdadiyyah

September 21, 2025 - 07:58
September 21, 2025 - 08:00
Idarah Wustha JATMAN Sulsel Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Pelantikan Imdadiyyah
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. dan Pelantikan Pengurus Imdadiyyah atau Lajnah di Masjid Terapung Amirul Mu’minin Pantai, Makassar, Sabtu, (20/9/2025). | Foto: JATMAN Sulsel

Makassar, JATMAN Online

Idarah Wustha Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al-Mu’tabarah An-Nahdliyyah (JATMAN) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. dan Pelantikan Pengurus Imdadiyyah atau Lajnah di Masjid Terapung Amirul Mu’minin Pantai, Makassar, Sabtu, (20/9/2025).

Mengusung tema “Ukhuwah Thariqiyyah Untuk Ukhuwah Wathaniyyah”, JATMAN Sulsel mempunyai misi untuk mensyiarkan thariqah di masyarakat. Acara ini diawali dengan istighatsah oleh para mursyid dan diikuti oleh para pengamal thariqah di wilayah Sulsel.

Pada kesempatan itu, Mudir JATMAN Sulsel, Prof. Dr. Abdul Kadir Ahmad, MS., APU. mengungkap bagaimana thariqah hadir di Sulawesi Selatan yang dimulai dengan tokoh Syekh Yusuf Al Makassari.

“Sejarah kehadiran thariqah di Sulawesi Selatan diawali dengan keberadaan tarekat Naqshabandiyyah yang dibawa Syekh Yusuf Al Makassari dari Tanah Suci Mekkah pada abad ke-17,” ungkapnya di hadapan undangan.

Prof. Abdul Kadir juga berharap bahwa adanya JATMAN di Sulsel dapat mewadahi thariqah-thariqah mu’tabarah, khususnya di Sulsel agar lebih berkembang.

“JATMAN Sulsel ke depan akan melakukan pembenahan atau penataan kepada seluruh tarekat di semua Kabupaten/Kota (Syu’biyyah) se-Sulsel. Untuk itu, kami memohon doa para hadirin semua”, ucapnya dalam sambutan.

Di acara yang sama, Hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW. disampaikan oleh Ketua Tanfidziyah PWNU Sulawesi Selatan, Prof. Dr. K.H. Hamzah Harun Al-Rasyid. Ia mengajak seluruh umat akan pentingnya menjaga persatuan dan meneladani Nabi SAW.

“Mari kita kuatkan ukhuwwah Islamiyah. Penting menjaga persatuan dan meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW.” ucap Prof. Hamzah.

Lanjutnya, ia menjelaskan sebagai jalan spiritual guna pemberishan jiwa dan taqarrub kepada Allah SWT.

“Tarekat adalah jalan spiritual untuk membersihkan jiwa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan menekankan pentingnya syariat, tarekat, hakikat, dan makrifat.” imbuhnya.

Turut hadir pada acara ini antara lain, Sayyid Ahmad Assegaf, Sayyid Abdul Rauf Puang Bela Assegaf, Sayyid Ali Khudron Assegaf, Syekh Sayyid Zaenal Abidin Assegaf, Syekh Anre Gurutta Sayyid Mun’in, Syekh Yazid Shaleh Bustani, Zainuddin Endy, Kiai Mahmud Suyuti, serta Rais Idarah Wustha JATMAN Sulsel Dr. K.H. Muhaemin Badaruddin M.Ag.