Habib Muhammad al-Attas: Bukan Majelis Tasawuf Jika Orang-orangnya Tidak Memiliki Rasa

Februari 2, 2024 - 06:24
Februari 2, 2024 - 06:25
 0
Habib Muhammad al-Attas: Bukan Majelis Tasawuf Jika Orang-orangnya Tidak Memiliki Rasa

Sumenep, JATMAN Online – PP. Alif Nun asuhan Wakil Rois Awal JATMAN Sumenep, KH. Abd. Wasik Baijuri kedatangan Munsib Al-Attas yakni Habib Muhammad bin Sholeh al-Attas pada kamis menjelang ashar (01/02).

Dalam tausiyahnya Habib Muhammad bin Sholeh al-Attas membahas tentang  zikir dan mahabbah kepada Allah Swt.

"Coba kalian lihat orang orang sufi yang berzikir Laailaaha illallah..., Allah.., hu.. hu.., hati mereka memiliki sambungan yang kuat kepada Allah Swt., kalau masuk ke dalam dunia tasawuf hanya bercerita saja, tidak akan tahu bagaimana yang mereka rasakan ketika berzikir. Apa kita hanya akan mendengarkan cerita dan kisah kisah mereka tanpa mau berusaha hingga merasakan seperti yang para ahlillah rasakan?" Paparnya,

Oleh karena itu, beliau mengungkapkan kegembiraannya ketika berkumpul dengan majelis-majelis tasawuf disebabkan setiap orang di dalamnya memiliki dzauq (rasa) yang kuat kepada Allah Swt. dan Rasulullah saw.

"Bukan majelis tasawuf yang orang orangnya tidak punya dzauq," ungkapnya

Selain itu, Habib Muhammad bin Sholeh al-Attas juga mengutip hadis Nabi tentang keutamaan zikir, di mana zikir merupakan sesuatu yang agung bahkan lebih utama dari menginfakkan emas dan perak.

قَالَ رَسُولُ الله – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – : (( أَلاَ أُنَبِّئُكُمْ بِخَيْرِ أَعْمالِكُمْ ، وَأَزْكَاهَا عِنْدَ مَلِيكِكُمْ ، وَأَرْفَعِهَا فِي دَرَجَاتِكُمْ ، وَخَيرٍ لَكُمْ مِنْ إنْفَاقِ الذَّهَبِ والفِضَّةِ ، وَخَيْرٍ لَكُمْ مِنْ أَنْ تَلْقَوا عَدُوَّكُمْ فَتَضْرِبُوا أعْنَاقَهُمْ وَيَضْرِبُوا أعْنَاقَكُمْ ؟ )) قَالَوا : بَلَى ، قَالَ : (( ذِكْرُ الله تَعَالَى )) . رَوَاهُ التِّرمْذِي ، قَالَ الحَاكِمُ أَبُو عَبْدِ الله : (( إِسْنَادُهُ صَحِيْحٌ ))

“Abu Darda’ ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, ‘Maukah kuberitahukan kepada kalian amal yang paling baik dan paling suci menurut Rabb kalian, dan yang paling tinggi derajatnya untuk kalian, juga lebih baik bagi kalian daripada menginfakkan emas dan perak, serta lebih baik bagi kalian daripada bertemu dengan musuh kalian lalu kalian memotong batang leher mereka dan mereka membalasnya?’ Para sahabat berkata, ‘Tentu mau.’ Beliau menjawab, ‘zikrullah’.

Di akhir pertemuan Habib Muhammad bin Sholeh al-Attas memberikan tips agar dalam berzikir bisa benar-benar nikmat sehingga kecintaan kepada Allah tertanam di dalam hati kita.

"Ketika berzikir singkirkan semua hal yang menyibukkan hati dan pikiran, sisakan Allah di hati kita, sehingga betul betul tertanam di hati kita cinta kepada Allah Swt,” pungkasnya.

Penulis adalah Sekretaris JATMAN Sumenep
Editor: Khoirum Millatin