JATMAN Purwakarta Gelar Pengajian dan Ijazah Kitab Dalailul Khairat

Dalam acara pengajian bulanan JATMAN Idaroh Syu’biyyah Purwakarta pada Selasa (20/12) di Ponpes Al Muhajirin 3 Citapen, KH. Anang Nasihin MA selaku pengasuh dan Katib Awwal JATMAN Idaroh Syu’biyyah Purwakarta menyampaikan rasa syukur dan terima kasih khususnya kepada Dr. KH. Eep Nuruddin M.Pd.I selaku Mudir Idaroh Wustha JATMAN Jawa Barat yang berkenan hadir dalam pengajian tersebut sekaligus mengijazahkan Kitab Dalailul Khairat.

September 14, 2023 - 08:37
 0
JATMAN Purwakarta Gelar Pengajian dan Ijazah Kitab Dalailul Khairat

Purwakarta, JATMAN Online – Dalam acara pengajian bulanan JATMAN Idaroh Syu’biyyah Purwakarta pada Selasa (20/12) di Ponpes Al Muhajirin 3 Citapen, KH. Anang Nasihin MA selaku pengasuh dan Katib Awwal JATMAN Idaroh Syu’biyyah Purwakarta menyampaikan rasa syukur dan terima kasih khususnya kepada Dr. KH. Eep Nuruddin M.Pd.I selaku Mudir Idaroh Wustha JATMAN Jawa Barat yang berkenan hadir dalam pengajian tersebut sekaligus mengijazahkan Kitab Dalailul Khairat.

Kegiatan yang dimulai dengan pembacaan rawi, pembacaan ayat suci al-Quran serta shalawat thariqiyah tersebut juga turut menghadirkan salah satu jajaran Majelis Ifta JATMAN, KH. Farid pimpinan Ponpes Al-Faridiyyah Sempur Plered sebagai penceramah.

Pada kesempatan tersebut, Kiai Farid mengutarakan kisah seorang mukmin yang senantiasa bermaksiat tapi tidak pernah berhenti bershalawat kepada Nabi Muhammad Saw. Pada saat kematiannya, wajahnya berubah seperti himar. Putra dari lelaki tersebut pun kaget hingga menimbulkan kesedihan yang tak terelakkan sampai membuatnya tertidur.

Dalam tidurnya dia bermimpi bertemu dengan sesosok pria tampan yang tak pernah dilihat semasa hidupnya. Pria tersebut mengahampiri jenazah ayahnya dan mengusap wajah jenazah tersebut. Seketika wajah si mayit yang tadinya berbentuk himar, berubah menjadi muka manusia sebagaimana pada umumnya, bahkan tampak elok, tampan dan berseri-seri. Anak dari jenazah itu bertanya kepada sesosok pria yang mengusap wajah ayahnya itu. Pria tersebut menjawab bahwa ia adalah orang yang sering dirindukan oleh ayahmu, sehingga semasa hidupnya dia tidak pernah berhenti baca shalawat kepadanya.

Ucapan lelaki tampan tersebut amat mengagetkannya sehingga sampai membuatnya terbangun. Kemudian ia membuka kain penutup wajah ayahnya, dengan raut bahagia wajah ayahnya kembali seperti semula dan sama dengan yang dilihat dalam mimpinya.

“Inilah salah satu diantara banyak hikmah dan syafaat bagi orang yang banyak membaca shalawat.” Ungkap Kiai Farid dalam tausiyahnya.

Setelah penyampaian tausiyah, acara dilanjutkan dengan pengijazahan shalawat dalailul khairat oleh Mudir Wustha JATMAN Jawa Barat. Shalawat dalailul khairat sendiri merupakan amalan yang didawamkan oleh beberapa di antara 45 thariqah mu’tabarah yang berada dalam naungan JATMAN.

Dalam pengajian tersebut hadir beberapa perwakilan ghusniyyah JATMAN, MWC NU, Banser, Pagar Nusa dan santri Ponpes Al-Muhajirin.

Editor: Khoirum MIllatin