Jadi Tuan Rumah Mujahadah Sholawat Ummi, Mudir JATMAN Kota Bekasi: Gedung Center Thariqah Siap Jadi Pusat Kegiatan dan Pelayanan

Juni 30, 2024 - 09:14
Juli 1, 2024 - 19:52
Jadi Tuan Rumah Mujahadah Sholawat Ummi, Mudir JATMAN Kota Bekasi: Gedung Center Thariqah Siap Jadi Pusat Kegiatan dan Pelayanan

Bekasi, JATMAN Online – JATMAN (Jam’iyyah Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabaroh An Nahdliyyah) Idaroh Syu’biyyah Kota Bekasi menjadi Shohibul Bait atau Tuan Rumah atas kegiatan Mujahadah Sholawat Ummi di Gedung Center Thariqah, Jalan Pemuda Kranji No.90, Kota Bekasi, Jum’at (28/06/2024).

Kegiatan Mujahadah Sholawat Ummi rutin diadakan setiap bulan Minggu ke-4 di hari Jum’at oleh Majelis Suluk Pelintas Zaman yang diketuai oleh Gus Anas Fuadi. Majelis Suluk Pelintas Zaman dan Mujahadah Sholawat Ummi ini di bawah bimbingan langsung KH Yunan Askaruzzaman Ahmad, Lc, M.Pd.

Turut dihadiri oleh jajarah Imdlo’iyyah dan ifadliyah JATMAN Kota Bekasi diantaranya Katib K.H Ir Syaifudin yang memberikan sambutan dan K.H Asmat Mansur yang bertindak sebagai penceramah pembuka mujahadah.

Mujahadah Sholawat Ummi ini rupanya kian diminati oleh banyak warga nahdliyyin yang tengah gandrung mengikuti salah satu rangkaian ibadah dan kajian beraroma tasawuf di Kota Bekasi.

JATMAN Kota Bekasi yang menaungi para pengikut thariqah warga Kota Bekasi tentu tidaklah mungkin kecuali ikut berupaya mendorong tumbuh dan berkembangnya agar kian terus membesar di kalangan warga nahdliyin. 

Hal ini karena selain JATMAN sudah selayaknya menjadi rumah besar pengikut thariqah, juga upaya agar tasawuf kian menjadi pilihan warga nahdliyyin dalam menempuh jalan spiritual utama menuju Allah dan Rasul-Nya.

Mujahadah Sholawat Ummi pertama kali diajarkan oleh Kyai Haji Abu Nur Jazuli Nahrawi Amaith, yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren PTQ An Nuriyyah Krajan, Bumiayu, Brebes, Jawa Tengah.

KH Abdul Wahab Hasbullah, Rois ‘Aam PBNU 1947-1971 yang ikut memberikan Taqridh dalam menyambut munculnya Sholawat Ummi ini mengatakan diantaranya, bahwa nuskhoh Sholawat Al Ma’tsurah yang telah disusun oleh Syaikh Al Allamah Kiai Abu Nur Jazuli Al Hafidz Bumiayu Brebes Jawa Tengah dengan Impian beliau yang merupakan petunjuk pada waktu tidurnya sebaiknya menjadi amalan rutin yang dirangkai dengan amalan pertama sholat tasbih, jika tidak bisa setiap hari, maka seminggu sekali, jika tidak seminggu sekali, maka sebulan sekali.

Mbah mengatakan keyakinannya dengan sebab syafa’at Kanjeng Nabi shalallahu ‘alaihi wassalam yang diberikan pada orang yang mengamalkan mujahadah yang tertulis dan nuskhah ini akan memperoleh apa yang dicita-citakan.

Mudir JATMAN Kota Bekasi KH Ahmad Sauki dalam sambutannya sebelum acara mujahadah dimulai, mengatakan bahwa JATMAN Kota Bekasi merasa bangga dan bahagia menjadi tuan rumah. Apalagi Gus Yunan sudah berkenan memberikan jadwal rutin kegiatan mujahadahnya selama satu tahun di Gedung Center Thariqah.

"Kami akan terus berupaya memfasilitasi juga kian meningkatkan pelayanannya agar para penempuh jalan thariqah kian semangat menyemarakkan dan memakmurkan gedung yang telah lama diperjuangkan untuk menjadi pusat kegiatan thariqah di Kota Bekasi," kata Abah Guru Haji Sauki panggilan akrabnya.

Sementara itu, Ketua Majelis Suluk Pelintas Zaman Gus Anas Fuadi menyampaikan sebenarnya para pengamal Mujahadah Sholawat Ummi ini adalah upaya untuk menempuh jalan tasawuf yang sebenarnya.

Menurut Ketua Pagar Nusa Kota Bekasi ini, sekarang jalan tasawuf ibarat pegawai masih ada yang honorer atau magang belum semua bisa menjadi pegawai tetap.

"Jalan tasawuf harus menjadi jalan pilihan utama bagi kaum nahdliyin untuk mendapatkan kemurnian menuju Allah subhanahu wa ta’ala," pungkasnya.

Kegiatan mujahadah ini diawali dengan rangkaian ceramah dan kajian kemudian dilanjutkan dengan ibadah sholat Tasbih kemudian sholat hajat. Diantara kedua ibadah itu diselingi doa dan sholawat kepada Nabi shalallahu ‘alaihi wassalam.

Pada rangkaian doa yang dipanjatkan juga tidak pernah terlewatkan tawasulan kepada Nabi shalallahu ‘alaihi wassalam, sahabat, hingga para masyayikh khususnya para masyayikh Bekasi yang telah membangun pondasi ajaran Ahlus Sunnah Wal Jama’ah di Kota Bekasi sejak dahulu.

Yang menarik tidak hanya kalangan pria, bahkan ibu-ibu juga nampak ikut serta kegiatan mujahadah ini dan mengikutinya hingga selesai pada dini hari.

 

Pewarta: H. Saptadi Nurfarid
Editor: Arip Suprasetio

Jatman Online Jam'iyyah Ahlith Thoriqoh al-Mu'tabaroh an-Nahdliyyah (JATMAN) merupakan organisasi keagamaan sebagai wadah pengamal ajaran at-thoriqoh al-mu'tabaroh.