Haul Abuya Syekh Muhammad Waly Al-Khalidi dan Pembukaan Pengajian Tauhid Tasawuf & kesufian seAsia Tenggara

April 5, 2025 - 20:49
April 5, 2025 - 20:50
 0
Haul Abuya Syekh Muhammad Waly Al-Khalidi dan Pembukaan Pengajian Tauhid Tasawuf & kesufian  seAsia Tenggara

Aceh Selatan - Pondok Pesantren darul Ihsan al-waliyah akan mengadakan peringatan Haul Al-Marhum Al-Arif Billah Abuya Syaikh h Muhammad wali alkhalidi pad hari Jumat 11 April 2025 hingga Sabtu 12 April 2025 Acara ini akan diselenggarakan di halaman Pondok Pesantren Darul Ihsan Al-waliyah.

Peringatan Haul ini merupakan acara tahunan yang selalu dinanti-nantikan oleh masyarakat. Abuya Syaikh h Muhammad wali alkhalidi atau yang akrab dikenal sebagai Abuya muda waly adalah tokoh agama yang sangat dihormati karena kontribusinya dalam menyebarkan ajaran Islam dan membina umat di Aceh dan dikenal sebagai bapak pendidikan aceh. Kegiatan ini tidak hanya sekadar mengenang almarhum, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat tali silaturahmi antar umat Muslim.

Agenda kegiatan haul 

- Jum'at 11 April 2025 Jam 18.00 WIB s/d Selesai Shalat Magrib Berjama'ah, Samadiah, Zikir, Do'a, Dalail Khairat & Tausyiah.

- Sabtu 12 April 2025 Jam 07.30 WIB s/d Selesai Pagi Ziarah ke Darussalam, Haul, Pembukaan Pengajian tauhid tasawuf indonesia, Makan Siang Bersama & Tawajjuh Akbar.

Abuya muda wali alkhalidi dikenal sebagai bapak pendidikan aceh memiliki banyak kisah inspiratif yang menunjukkan keteladanan dan keikhlasannya.

Ulama asal Aceh ini tidak asing lagi dikalangan intelektual dan Ulama Nusantara. Jasanya yang tidak tanggung-tanggung tersemat untuk negeri ini.

Bernama lengkap Muhammad Waly bin Muhammad Salim bin Malin Palito, lahir pada tahun 1917 di Blang Poroh, Labuhan Haji, Aceh Selatan

“Masyarakat Aceh memanggilnya dengan sapaan ta'dhim Abuya Muda Waly atau Syekh Haji Teungku Muhammad Waly al-Khalidy,” kata salah satu Khalifah Abuya Syaikh h Amran waly alkhalidi ini Tgk selamet Ibnu Ahmad.

Syekh Muda Waly mendirikan Pesantren Dayah Darussalam di Labuhan Haji Aceh Selatan, dimana pesantren tersebut telah mengkaderkan ratusan ulama yang berkiprah dalam mengayomi kebutuhan masyarakat.

Banyak ulama dan ilmuan Islam lahir dari ‘rahim’ pesantren tersebut dengan meninggalkan banyak murid yang meneruskan estafet perjuangan mereka.

Sebut saja Syekh Aidarus bin Syekh Abdul Ghani Kampari, Abu Yusuf ‘Alami, menantu Abuya, Syekh Marhaban Kruengkalee anak dari Abu Kruengkalee, Abu Keumala, dan masih banyak lagi ulama lainnya yang menimba ilmu dari beliau.

Maka dari itu, katanya, tak mengherankan bila Abuya Muda Waly dikenang sebagai ulama yang nasionalis.

Ungkap Khalifah muda ini Tgk selamet Ibnu Ahmad salah satu pengurus mptt di kabupaten bener meriah