Mengenal Sosok Pimpinan Hamas Ismail Haniyeh, Ayahnya adalah Pengamal Thariqah

Jakarta, JATMAN Online - Menarik disimak siapa sebenarnya Ismail Haniyeh yang merupakan pimpinan kelompok Islam Hamas. Ismail Haniyeh lahir pada 1963 dari keluarga Arab Palestina ayahnya merupakan Syekh Sufi (pengamal thariqah). 

Tidak jauh dari kediamannya terdapat zawiyah, yakni tempat berkumpulnya para pengamal thariqah. 

"Dekat rumah kami terdapat zawiyah, dan kami tumbuh dengan suasana pengamalan thariqah pada saat itu, ayah mengajak untuk acara maulid dan ta'ziyah dengan bacaan Al-Qur'an, Anasid (Qosidah), Shalawat," ujar Pemimpin Hamas saat wawancara di Channel Jazirah. 

Ia juga mengalami pengungsian dari desanya dekat Ashqelon (kini bagian dari Israel) pada tahun 1948, Haniyeh mengalami masa kecilnya di Jalur Gaza.

Haniyeh menjadi sosok politikus pemberani dan menjadi tokoh masyhur sehingga memenangkan pemilu dan menjabat pemimpin pemerintahan de facto di Jalur Gaza (2007-2014). Pada 2017, dia terpilih untuk menggantikan Khaled Meshaal sebagai kepala biro politik Hamas.

Pada 7 Oktober 2023 Sayap bersenjata Hamas, Brigade Izzudin Al-Qassam, meluncurkan operasi militer baru dengan menyerbu tentara Israel di berbagai titik. Peluncuran operasi itu lantas disambut sujud syukur oleh para pemimpin Hamas, termasuk Ismail Haniyah.

Video yang beredar di media sosial, memperlihatkan sejumlah pemimpin Hamas sedang melihat perkembangan terbaru serangan Izzudin Al-Qassam. Mereka kemudian melakukan sujud syukur, dipimpin oleh Pimpinan Hamas, Ismail Haniyah.

Hingga kini pasukan perlawanan Hamas yang dipimpin oleh Ismail Haniyeh terus berjihad untuk meraih kemerdekaan rakyat Palestina.