Pesan Habib Luthfi di Kirab Kebangsaan dan Doa Bersama

September 20, 2023 - 22:39
Pesan Habib Luthfi di Kirab Kebangsaan dan Doa Bersama

Tegal, JATMAN Online – Rais ‘Aam Jam’iyyah Ahlith Thoriqoh al Mu’tabaroh an Nahdliyyah (JATMAN) Maulana Habib Luthfi bin Yahya menghadiri Kirab Kebangsaan dan Doa bersama se-eks Karesidenan Pekalongan di Jalan Pancasila, Kawasan Alun-alun Kota Tegal, Sabtu (22/7/2023).

Puluhan ribu warga Batang, Pekalongan, Pemalang, Tegal dan Brebes turut memeriahkan acara tersebut. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka hari Bhayangkara ke-77.

Sebelum kirab berlangsung doa bersama dipimpin langsung oleh Habib Luthfi bersama para Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) se eks Karesidenan Pekalongan.

“Dari bentangan bendera merah putih sepanjang 1.000 Meter bukan hanya sekedar kita ramai-ramai dengan merah putihnya, tidak. Tapi, untuk menunjukan bahwa didalam kandungan merah putih ada tiga hal yang harus kita camkan dan ketahui,” terang Habib Luthfi.

Tiga hal kandungan didalam merah putih diantaranya kehormatan bangsa, harga diri bangsa, dan jati diri bangsa.

“Maka kita mempunyai harga diri, mempunyai kehormatan diri, mempunyai kehormatan bangsa, dan harga diri bangsa. Kami tidak rela kalau Indonesia dipecah belah,” tegas Habib Luthfi.

Sudah sepantasnya masyarakat sebagai orang tua dari pada TNI-Polri memberikan kado terbaik untuk putra-putrinya. “Dan hari ini kita berikan hadiah terindah kepada Polri yang sedang berulang tahun untuk ke 77 tahun,” terangnya.

Jangan sampai terpecah belah oleh pihak manapun. “Kami sangat bangga selaku orang tua memiliki anak-anak seperti TNI-Polri yang sangat tangguh dan membanggakan. TNI-Polri bersama masyarakat harus selalu menegakan keutuhan NKRI,” ujar Habib Lutfi.

Habib Luthfi bin Yahya mengajak warga Kota Tegal untuk meningkatkan kecintaannya terhadap bangsa dan tanah air Indonesia. Hal itu bisa didalami dengan memahami makna dari lagu Indonesia Raya dan makna dilakukannya kirab bendera merah putih.

Menyanyikan lagu Indonesia Raya, lanjut Habib Luthfi, bukan sekadar seremonial atau ucapan tanpa makna. Tetapi kandungan iqror di dalamnya sangat tinggi.

“Sehingga harus menjadi kebanggaan semua rakyat dan bangsa Indonesia. Kita bersama-sama menyatakan Indonesia tanah airku. Dari qolbun, dari hati yang bersih mengakui kebesaran, mengakui handarbeni keberadaan tanah Indonesia,” jelasnya.

“Saya pesan mari kita tingkatkan kecintaan kita kepada bangsa dan tanah air. Lihatlah Indonesia itu besar,” ungkapnya.