PCNU Kuningan: Garda Terdepan Mengawal PBNU, Tolak Aksi yang Mengatasnamakan Nahdliyyin

Kuningan, JATMAN Online - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kuningan di bawah kepemimpinan Dr. KH Aminuddin, SHI, MA—yang akrab disapa Abah Aam, seorang hafidz Quran dan lulusan S3 Pendidikan Agama Islam IAIN Syekh Nurjati Cirebon—menegaskan komitmennya untuk terus berdiri tegak di belakang Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Sebagai garda terdepan, PCNU Kuningan bertekad mengawal setiap kebijakan dan keputusan PBNU dengan penuh kesetiaan dan tanggung jawab.
Dikenal sebagai sosok yang pemberani, Abah Aam menyatakan bahwa PCNU Kuningan akan selalu berada di barisan terdepan untuk menjaga marwah dan martabat organisasi, serta menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul.
Ia menyoroti munculnya aksi-aksi demonstrasi yang mengatasnamakan Nahdliyyin dengan tujuan mengusik dan merongrong PBNU.
Menurut Abah Aam, aksi-aksi tersebut sama sekali tidak mencerminkan karakter serta nilai-nilai yang dianut oleh warga Nahdliyyin.
"Kami yakin, Nahdliyyin sejati tidak akan bertindak seperti itu. Aksi-aksi tersebut kemungkinan besar dilakukan oleh pihak-pihak yang bukan Nahdliyyin dan memiliki agenda terselubung yang tidak sejalan dengan semangat kebersamaan serta persatuan yang dijunjung tinggi oleh Nahdlatul Ulama," tegas Abah Aam.
PCNU Kuningan menegaskan bahwa Nahdliyin, sebagai bagian dari keluarga besar Nahdlatul Ulama, selalu menjunjung tinggi prinsip musyawarah, ukhuwah, dan tasamuh (toleransi).
Sikap kritis adalah bagian dari dinamika organisasi, namun hal itu harus disampaikan dengan cara-cara yang santun, bermartabat, dan melalui jalur yang tepat.
"Oleh karena itu, PCNU Kuningan akan selalu berada di barisan depan bersama PBNU, menjaga keutuhan dan kemuliaan Nahdlatul Ulama, serta siap menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul," tambah Abah Aam.
PCNU Kuningan juga mengajak seluruh warga Nahdliyyin untuk tetap tenang, tidak terprovokasi, dan terus bersatu dalam menjaga keutuhan dan kemuliaan Nahdlatul Ulama.
"Kita harus menunjukkan bahwa Nahdlatul Ulama adalah organisasi yang besar dan kuat karena persatuan serta kebersamaan kita," tutupnya.
Pewarta: Ali Khowas (Ketua MATAN Kuningan)