MATAN UNJ Kembali Adakan Ziarah Kubur Ulama Jakarta

Jakarta, JATMAN Online – Mahasiswa Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabaroh An-Nahdliyah (MATAN) Universitas Negeri Jakarta (UNJ) kembali mengadakan Ziarah Kubur ke berbagai makam Ulama yang ada di Jakarta dalam rangka agenda ziarah rutin setiap bulannya, Senin (21/06).
Pada kesempatan kali ini menziarahi empat makam ulama diantaranya Makam Guru Marzuki, Habib Utsman, Al Hawi serta Makam Keramat Kalibata.
Ziarah diawali ke Makam Guru Marzuki. Seperti ziarah pada umumnya rangkaian kegiatan dimulai dengan pembacaan salam kepada ahlul kubur, tawassul, tahlil, doa serta sholawat yang dilantunkan bersama-sama.
Wakil Ketua MATAN UNJ Mohamad Faqih menjelaskan Guru Marzuki adalah Guru nya Ulama-ulama Betawi. Beliau merupakan teman seangkatan Kyai Hasyim Asy’ari sewaktu belajar di Mekkah. Dikisahkan, ketika kyai Hasyim Asy’ari mendirikan Nahdlatul Ulama beberapa tahun setelahnya, kabar tersebut sampai ke Jakarta.
“Habib Ali Kwitang beserta Guru Marzuki lantas membentuk sebuah tim untuk melakukan observasi ke Jawa Timur untuk mengumpulkan informasi terkait organisasi yang baru dibentuk tersebut. setelah mendapat informasi serta kesamaan visi dan misi barulah beliau menyepakati dan merestui pendirian NU di Jakarta yang menjadikan beliau sebagai pendiri sekaligus ketua pertama NU di Jakarta,” jelasnya.
Kegiatan dilanjutkan ke makam Mufti Betawi Habib Utsman bin Yahya, Faqih kembali menceritakan singkat terkait sejarah Habib Utsman.
“Beliau merupakan Mufti Betawi di zamannya. Kedekatannya dengan Belanda bukanlah berarti ia mendukung kolonialisme yang dilakukan, melainkan cara politisnya agar dakwah Islam tetap dapat dijalankan di tanah Betawi,” ujarnya.
Perjalanan kembali dilanjutkan ke makam Al Hawi yang berada di Condet. Disini terdapat lebih dari 10 makam auliya Allah. Dimana sering disebut dengan pemakaman Zanbal nya Jakarta. Diantaranya Habib Mukhsin sohibul wilayah Condet, Habib Abdul Qodir pendiri pesantren Al Hawi, serta Habib Ali Bungur, Habib Salim Bin Jindan, dan Habib Umar Cipayung yang mahsyur di kalangan masyarakat Betawi
Tempat terakhir yang dikunjungi ialah, makam keramat Kalibata yang di dalamnya juga terdapat lebih dari 1 Waliyullah diantaranya Habib Ahmad bin Alwi Al Haddad yang terkenal dengan Habib Kuncung, Habib Abdullah Syami Allatas, Habib Munzir Al Musawa yang merupakan pendiri Majelis Rasulullah serta Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutinan yang diadakan MATAN UNJ ke makam Ulama dan Auliya Allah di Jakarta, sebagai tradisi Ahlusunnah Wal Jamaah yang percaya bahwa mereka para waliyullah tidaklah mati, melainkan tetap hidup dan tetap memberikan kebermanfaatan bagi umat. Semoga kita semua mendapatkan berkah dari waliyullah yang ada di sekitar kita,” ungkapnya.
Pewarta: M. Faqih
Editor: Arip Suprasetio