Rais JATMAN Jawa Timur Tekankan 4 Hal Untuk Memperkuat Organisasi

Mojokerto, JATMAN Online – Rois JATMAN Jawa Timur, KH. Fathul Huda pada kegiatan Halal bi Halal di Ponpes Al Azhar Mojokerto menyampaikan bahwa khidmah kepada JATMAN dapat mendatangkan keberkahan, Ahad (30/04).
Oleh sebab itu, beliau menekankan agar dalam berorganisasi ini, setiap pengurus dan anggota harus menghilangkan sifat suudzan (buruk sangka) serta riya’ (ingin dilihat orang lain) dengan melakukan hal-hal berikut:
Pertama, membangun dan memperkuat komunikasi. Oleh karena itu seluruh pengurus jangan sampai sulit dihubungi supaya informasi-informasi yang tidak terlambat.
Kedua, mewujudkan transparansi. Hal-hal yang tidak transparansi akan menjadikan suudzan. Dan untuk mewujudkan transparansi harus adanya profesionalitas.
Ketiga, sering tabayyun dan tidak boleh mudah memvonis orang lain.
Keempat, ta’aruf. Dengan penduduk yang jumlahnya miliaran, tentu memiliki karakter yang berbeda-beda sehingga perlu untuk saling mengenal, bukan hanya kenal wajah atau nama tapi juga saling mengenal kepribadian dan karakternya
Selain empat poin di atas, ulama yang pernah menjabat sebagai Bupati Tuban dua periode tersebut juga menyampaikan bahwa perbedaan dalam organisasi adalah keniscayaan. Yang tidak boleh adalah perbedaan yang memunculkan sifat-sifat tercela.
“Khilaf Aqliyah (perbedaan yang berdasarkan hasil pemikiran) yang harus bisa kita toleransi. (Sedangkan) yang tidak boleh kita toleransi adalah khilaf akhlaqiyah karena khilaf akhlaqiyah ketika dimunculkan akan mewujudkan sifat-sifat tercela,” jelas Kiai Fathul Huda.