Selamat Dari Tipu Daya Setan

September 20, 2023
Selamat Dari Tipu Daya Setan

Pada suatu hari setan datang menghadap Syekh Abdul Qadir al-Jilani dengan menampakkan dirinya sebagai Jibril dan menjelaskan bahwa ia membawa Buraq dari Allah Swt. Ia datang untuk mengundang Syekh Abdul Qadir untuk menghadap Allah di langit tertinggi.

Syekh Abdul Qadir segera mengetahui bahwa lawan bicaranya adalah setan bukan Malaikat Jibril. Syekh Abdul Qadir tahu bahwa Jibril tidak akan turun membawa Buraq ke dunia selain kepada Nabi Muhammad saw. Setan kemudian berkata, “Baik Abdul Qadir, engkau telah menyelamatkan diri dengan keluasan ilmumu.”

Kemudian Syekh Abdul Qadir membentak setan, “Enyahlah.“ Syekh Abdul Qadir lalu melanjutkan pembicaraannya, “Jangan kau goda aku, bukan karena ilmuku aku selamat dari perangkapmu, tapi karena rahmat Allah Swt.” Lalu setan bergegas pergi meninggalkan Syekh Abdul Qadir.

Suatu saat Syekh Abdul Qadir sedang berada di rimba belantara tanpa disertai makanan dan minuman untuk waktu yang lama. Kemudian awan tampak menggumpal di angkasa dan tak lama setalah itu turunlah hujan. Kemudian Syekh Abdul Qadir meredakan dahaganya dengan curahan hujan itu. Tak lama kemudian muncullah sosok terang di cakrawala dan berseru, “Akulah Tuhanmu, kini kuhalalkan bagimu segala yang haram.“

Mendengar hal tersebut Syekh Abdul Qadir berkata, “Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk.“ Sosok itu pun seketika berubah menjadi awan dan kemudian berkata, “Dengan ilmumu dan rahmat Allah, engkau selamat dari tipuanku. Padahal aku  telah menggoda dan menyesatkan tujuh puluh orang yang sedang menuntut ilmu ketauhidan.”

Suatu saat salah satu murid Syekh Abdul Qadir mengetahui bahwa gurunya dapat lolos dari godaan setan, ia kemudian bertanya tentang kesigapan Syekh dalam mengenali setan. Syekh Abdul Qadir kemudian menjawab bahwa sesosok yang menyuruh untuk menghalalkan segala yang haram tentu bukan perintah dari Allah swt.