Pelantikan JATMAN Sumenep, Mudir Sebutkan Tiga Kebijakan Baru
Sumenep, JATMAN Online – Pelantikan kepengurusan baru Idarah Syu’biyyah JATMAN Kabupaten Sumenep masa Khidmah 2023-2028 berlangsung di PP. Al-Amien Prenduan, Minggu (03/12) kemarin.
Kegiatan tersebut diikuti oleh kurang lebih seratus anggota JATMAN Sumenep yang akan dilantik.
Mudir JATMAN Sumenep, Kiai Ahmad Naufil Fairuzi menyampaikan ada tiga hal yang perlu digarisbawahi pada konsolidasi yang dilakukan sebelum kegiatan pelantikan ini berlangsung.
“Pertama, bahwa JATMAN Idarah Syu’biyyah Kabupaten Sumenep harus menjadi khadim kepada para mursyidin, kepada para ahlit-thariqah, tidak lain mengharap barakah dari beliau,” ungkapnya.
Menurutnya, masuk dalam kepengurusan JATMAN bukanlah sebagai ajang menaikkan gengsi, tetapi merupakan amanah yang sangt berat.
Ia juga melanjutkan pada poin kedua bahwa kepengurusan yang semula banyak menempatkan kiai-kiai sepuh di JATMAN tingkat kabupaten, kini beliau-beliau dikonsentrasikan di tingkat kecamatan. Maka dari itu saat ini banyak kiai-kiai muda yang akan berkiprah dikepengurusan JATMAN Syu’biyyah.
“Karena para mursyid yang ada di kecamatan, jamaahnya ada di sekitar beliau. Jadi jangkauannya mungin lebih dekat dengan kediaman dan komunitasnya tidak jauh-jauh.”
Lanjutnya, hal ini dilakukan agar setiap komunitas dan jamaah bisa lebih dekat dengan kiainya. Sehingga dengan kata lain, kepengurusan kali ini akan lebih fokus pada jemput bola dan membuka kesempatan kepada siapapun dari lintas thariqah untuk berkhidmah di JATMAN tanpa tebang pilih.
Adapun pada poin ketiga, JATMAN Sumenep juga akan memberikan perhatian lebih pada pembangunan perekonomian.
“Ketiga, bagaimana ke depan kami berpikir tentang iqtishadiyah (perekonomian). Jadi JATMAN yang tidak bawa proposal kemana-mana tapi bisa menghasilkan sesuatu yang bisa membiayai organisasinya sendiri,” kata Mudir JATMAN.
Sementara itu, Rais JATMAN terpilih, KH. Dr. Ahmad Fauzi Tidjani, MA., menekankan bahwa JATMAN adalah tempat berkhidmah kepada para ulama.
“Kami di kepengurusan JATMAN ini benar-benar motivasinya tidak lain dan tidak bukan adalah berkhidmah pada ulama’, para mursyid, di mana kita semua baru belajar berfikir, belum belajar mengenal Allah,” jelas Kiai Fauzi.
Pada kepengurusan JATMAN Sumenep yang baru, KH. Dr. Ahmad Fauzi Tidjani, MA menggantikan posisi Rais yang sebelumnya diamanahkan kepada KH. Thaifur Ali Wafa.
Dalam kegiatan tersebut, hadir pula beberapa tokoh JATMAN lainnya, seperti perwakilan dari Idarah Aliyah, KH. Munawwir Tanwir dan Bapak Purwadi, Ketua Majlis Ifta' sekaligus Rais Wustho JATMAN Jawa Timur beserta anggotanya, KH. Fathul Huda, KH. Faishol Izzuddin dan KH. Yusuf Afandi, dan juga dari JATMAN Syu’biyyah lain seperti Mudir Pamekasan, Habib Muhammad dan Mudir Bondowoso, Gus Hilal, Serta beberapa perwakilan dari Forkopimda.
