Maulid Akbar Kanzus Sholawat Kota Bogor Dihadiri Habib Luthfi bin Yahya
Bogor, JATMAN Online – Maulana Habib Luthfi bin Yahya mengisi tausiah pada acara Maulid Akbar Kanzus Sholawat Kota Bogor yang bertempat di kediaman Bunda Rika Perumahan Bogor pada hari Sabtu (07/01).
Abah Luthfi menjelaskan bagaimana mungkin kecintaan kepada Nabi Muhammad Saw. Jika setahun hanya sekali saja kita merayakannya.
“Rasulullah sebagai manusia sempurna telah berjuang untuk kita semua, membawa ajaran yang Rahmatan lil Alamin, hal ini menjadikan beliau senantiasa dicintai hingga kini.” Tutur Pimpinan Sufi Dunia.
Abah Luthfi mengajak hendaknya umat mengetahui sejarah, untuk kesadaran diri mencintai Tanah Air Indonesia.
“Merasa memiliki Tanah Air ini para orang tua kita dahulu dengan jalan budaya, tradisi, adanya janur kuning. Bahwa ada sisipan lain yakni warna merah dan putih sebagai simbol perjuangan lambang negara kita. Kita sekarang dituntut untuk melanjutkan perjungan dengan memperingati dan memasang merah putih bendera kita. Pada bendera kita ada 3 hal yakni kehormatan bangsa, harga diri dan jati diri bangsa, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, semua itu bagian mengingatkan kita cinta NKRI.” Jelas Pimpinan JATMAN.
” Kita memperingati Nabi yang namanya beliau tidak langsung dipanggil oleh Allah Swt. Yang lain namanya disebutkan, di antaranya Yaasin, Ya Mudatsir, Ya Tohaa, ini merupakan kemulian dari Allah Swt kepada Nabi terakhir.” Ungkap Pimpinan Kanzus Sholawat Pusat.
“Kita memperingati Proklamasi Kemerdekaan saja dampaknya luar biasa apalagi dengan memperingati Nabi Akhir Zaman Muhammad Saw. Yang jelas dampaknya lebih luar biasa.” Tuturnya.
Maulana Habib menambahkan bagaimana Rasulullah secara jasadinya banyak kelebihan, pandangannya jauh seperti dekat, pendengaran hingga Lauh mahfudz (goresan kolam pun terdengar) tidak memiliki bayangan walau matahari terik bersinar, Nur yang pertama kali Allah ciptakan dan makhluk pertama yang sujud kepada Allah Ta’ala, semua yang makhluk kemudian dari percikan Nur Muhamamad Saw.
“Semua yang Allah ciptakan karena cinta-Nya kepada Nabi Muhammad Saw. Hanya Rasulullah yang mendapatkan anugrah Isra Mi’raj, hingga menjadi Habib (kekasih diatasnya Kholil), alam semesta tercipta untuk memberitahu kecintaan-Ku kepada Nabi Muhammad Saw.” Pungkas Doktor Honoris Causa.
Sambutan Shohibul Bait yang diwakili oleh KH. Musthafa ABN yang juga sebagai Rais Syuriah Kota Bogor. merupakan satu ringungan untuk mengharap keberkahan Sang Maha Kuasa juga dari Nabi penutup sekalian Alam Muhamamad Saw.
” Nabi Saw mendirikan Negara Madinah yang tidak memandang Ras, Golongan, Negara kesepakatan pada butir-butir Madinah, dan menjadikan Rasulullah sebagai Pemimpin mereka. Dilanjutkan dengan 5 Khalifah Rasyidin dari Sayyidina Abu Bakar, Sayyidina Umar, Sayyidina Ustman, Sayyidina Ali hingga Sayyidina Hasan bin Ali. Merasa betah di bumi Nusantara, menjadi lingkar zikir, lingkar mengingatkan kepada Sang Khalik. Terima kasih Kepada Banser, Bunda Rika, dan semua Jamaah yang hadir, Syekh Fattah Al-Daud yang juga anaknya hadir, semoga kita dapat mengeruk, menimba sebanyak-banyaknya dari acara Maulid Akbar ini.” Ucap Pimpinan Yayasan Al-Ghazaly Kota Bogor
Senada dengannya Wakil Walikota Dedie A Rachim menyatakan dengan meneladani Rasulullah dapat menjadikan Kota Bogor ini menjadi kawasan yang damai, harmonis, semoga juga berkah dengan kelancaran rezeki.
Turut hadir pula dalam kegiatan tersebut, Habib Hasan bin Abdul Qodir Alathas Ketua Rabithah Alawiyah Jabar yang membacakan doa Maulid Nabi Muhammad Saw. dan Juga pengurus PCNU Kota Bogor, JATMAN Kota Bogor, MWCNU Se-Kota Bogor, dan ratusan jamaah Nahdliyin Kota Bogor.
Acara diawali bacaan Tawasul Thariqah, Maulid Nabi, Lagu Indonesia Raya, Ya Lal Wathon, pembacaan teks Pancasila dan mauizah hasanah serta ditutup dengan doa.
Pewarta: Abdul Mun’im Hasan
Editor: Khoirum Millatin
