JATMAN Nganjuk Sediakan 1000 Kopi untuk Musykerwil NU Jatim
Nganjuk, JATMAN Online – Jam’iyyah Ahlith Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyyah (JATMAN) saat ini sudah banyak berdiri di berbagai daerah di Indonesia. Namun, keberadaannya terkadang belum banyak diketahui oleh masyarakat umum.
Idarah Syu’biyyah JATMAN wilayah Nganjuk memiliki cara lain untuk meningkatkan eksistensinya di khalayak umum. Pasalnya, JATMAN mendirikan stand khusus yang menyediakan seribu kopi gratis untuk peserta yang hadir dalam kegiatan Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) NU Jawa Timur pada Ahad (25/12).
Di lansir dari jatim.nu.or.id, menurut Sekretaris JATMAN Nganjuk, MH Amienuloh Sahal bahwa stand ini adalah salah satu upaya agar organisasi JATMAN dapat disadari keberadaannya oleh masyarakat.
“Stand ini merupakan salah satu upaya untuk mengenalkan kepada masyarakat khususnya Nahdliyyin, apalagi kehadiran JATMAN.” kata MH Amienuloh Sahal.
Amin menambahkan, adanya program seribu kopi gratis tersebut adalah bentuk kesediaan JATMAN untuk mengawal acara NU
“Kami menyediakan kopi, sebab selalu menemani berkegiatan baik resmi maupun santai di NU,” ungkapnya.
Sementara itu, stand yang juga dijaga oleh pengurus Lajnah Wathonah JATMAN Nganjuk tersebut menyediakaan kurang lebih sudah lima kilogram kopi yang diseduh untuk kegiatan tersebut.
“Hingga isya ini sudah 5 kilogram kopi yang kita olah, dan kami akan buka sampai acara selesai besok.” Kata Istiqomah, Ketua Lajnah Wathonah JATMAN Nganjuk.
Ia berkisah, usai dari acara pelantikan kepengurusan Muslimat NU, dirinya langsung menuju Muskerwil meski kediamannya berada di perbatasan Nganjuk dan Kediri. Ditambah dengan stanD yang dibanjiri para peserta menambah semangatnya untuk ikut serta dalam Muskerwil.
“Dan di event apapun, JATMAN siap berpartisipasi dan membantu.” Pungkasnya.
Tidak hanya kopi dan teh gratis yang sediakan JATMAN. Ada juga berbagai produk serta jajanan yang diproduksi oleh banom dan lembaga NU Nganjuk. Dan Muskerwil juga dihadiri sejumlah tokoh penting, baik dari kalangan NU maupun pejabat publik.
