Haul Habib Thoha di Semarang, Habib Luthfi Sampaikan Pesan Penting Ini

Mei 18, 2024 - 14:56
Mei 20, 2024 - 14:58
Haul Habib Thoha di Semarang, Habib Luthfi Sampaikan Pesan Penting Ini

Semarang, JATMAN Online – Rais ‘Aam Jam’iyyah Ahlith Thoriqoh al Mu’rabaroh an Nahdliyyah (JATMAN) Maulana Habib Muhammad Luthfi bin Yahya menghadiri puncak acara peringatan Maulid Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wassalam sekaligus haul Habib Thoha Bin Muhammad Bin Yahya di Depok, Semarang, Jawa Tengah pada Ahad (12/05/2024).

Peringatan haul kali ini bertajuk “Bangsa yang Kuat, Bangsa yang Menghargai Leluhurnya”. Hasbullah Ahmad membacakan manakib kisah perjuangan dan akhlaq terpuji Habib Thoha dalam menyebarkan syiar Islam dan membela tanah air.

Majelis sholawat Az-Zahir pimpinan Habib Ali Zainal Abidin Assegaf memeriahkan acara haul ini dengan lantunan shalawat. Turut hadir pada puncak peringatan haul Habib Thoha tersebut Walikota Semarang, pejabat TNI Polri Semarang, Habib Thohir Bin Yahya, Habib Umar Muthohar, para tokoh agama serta ribuan jamaah dari berbagai daerah di tanah air.

Habib Luthfi bin Yahya dalam tausyiahnya menyampaikan bahwa haul tidak hanya berlaku untuk memperingati wafatnya orang saleh atau bahkan wali Allah saja. Haul juga penting diperingati untuk mengenang jasa orang tua kita sendiri sepanjang kita memiliki kemampuan untuk itu.

"Sebagai anak kita wajib menziarahi makam orang tua kita dan wajib pula untuk meneladani perilaku positif orang tua kita. Cara kita membahagiakan orang tua kita adalah dengan menjaga keharmonisan keluarga kita. Dalam skala yang lebih luas, menjadi kewajiban kita merawat keutuhan negara yang telah diwariskan oleh para ulama dan leluhur pendiri negara ini," katanya.

Anggota Dewan Pertimbangan Presiden ini mengingatkan bahwa sejarah harus dikenang aspek positifnya sehingga dapat diambil pelajaran berharga untuk masa kini dan masa depan.

"Kita tidak boleh larut dalam kontroversinya karena bagaimanapun kesempurnaan sejarah bersifat relatif bergantung pada sumber dan referensinya. Bagi kita hal terpenting adalah mengingat dan menghargai jasa para leluhur yang telah berperan penting dalam sejarah baik bagi agama maupun negara ini," pungkasnya.