Habib Umar bin Hafidz Ijazahkan Zikir Khusus Bulan Rajab 1445 H
Habib Umar bin Hafidz sosok ulama kharismatik asal Tarim, Hadramaut, Yaman. Istilah habib sendiri merupakan gelar bagi keturunan Rasulullah saw. dari putri tercintanya Sayyidah Fatimah Azzahra yang mendapatkan julukan Umu Abiha (Ibu dari ayahnya) yang melahirkan dua pemuda ahli surga yaitu Sayyidina Hasan dan Sayyidina Husein.
Habib Umar bin Hafidz adalah pimpinan Darul Mustafa yang silsilahnya sampai kepada Sayyidina Husein bin Ali bin Abi Thalib. Pada bulan Rajab yang diberkahi ini, ia mewasiatkan dan mengijazahkan zikir khusus bulan Rajab.
Adapun zikir khusus pada bulan Rajab 1445 H yang masing-masing dibaca 1000 kali sebagai berikut:
رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَإِسْرَافَنَا فِي أَمْرِنَا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
“Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebihan (dalam) urusan kami dan tetapkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir.” (Qs. Ali Imran 147).
ربَّنَا أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
"Ya Tuhan kami, tuangkanlah kesabaran atas diri kami, dan kokohkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir." (Qs. Al-Baqarah 250).
رَبَّنَا لا تَجْعَلْنَا فِتْنَةً لِلْقَوْمِ الظَّالِمِينَ وَنَجِّنَا بِرَحْمَتِكَ مِنَ الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
"Ya Tuhan, janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang zhalim, dan selamatkanlah kami dengan curahan rahmat-Mu dari tipu daya orang- orang yang kafir." (Qs. Yûnus: 85-86).
اللهمَّ يا غَفَّار، صلِّ وَسَلِّم على عَبدِك وحَبيبِك المُختَار، سَيِّدِنا مُحمَّدٍ وآلِه الأطهَار، وصَحبِه الأخيَار، واغْفِر لنَا الذُّنُوبَ وَالأوْزَار، وادفَعْ شُرُورَ المُعتدِينَ والأشْرَار، يا قَوِيُّ يا مَتينُ يا حيُّ يا قَيُّومُ يا قهَّار
"Ya Allah yang Maha Pengampun, sampaikan Sholawat dan Salam kepada hamba-Mu dan kekasih-Mu yang terpilih, Sayyidina Muhammad serta Keluarganya yang suci, dan Sahabatnya yang terpilih, ampunilah kami dari dosa dan kesalahan, hindarkanlah dari segala kejahatan, wahai yang Maha Kuat juga perkasa, yang Maha Hidup dan senantiasa tegak yang Maha Kuasa."
Sebagai informasi bahwa ayah Habib Umar bin Hafidz adalah seorang mufti dalam mazhab Syafi'i di Tarim bernama Muhammad bin Salim bin Hafidz.
Sosok ayahnya yang merupakan ulama besar juga menjadikan Habib Umar sudah terdidik ilmu agama sejak kecil hingga menjadi penghafal Al-Qur’an. Selain itu, kakek Habib Umar juga termasuk ulama ternama yakni Habib Hafidz bin Abdullah bin Syekh Abubakar bin Salim.
Penulis: Abdul Mun'im Hasan
